Kali ini gw akan coba sedikit jelasin tentang oplas yang hasilnya bisa wow banget. Kebetulan
oplas2an ini sempat dijelaskan oleh salah satu member forum yang gw
ikutin, dan untungnya beliau adalah mahasiswi jurusan plastic surgery di
Jerman.
Sebelumnya gw akan mengenalkan 3 jenis oplas yang paling dilakukan orang/artis Korea:
Eyelid Surgery
Alias oplas kelopak mata. Ini mungkin yang paling populer di sana mengingat mereka umumnya cuma punya single eyelid
asli merinding gw liat yg merah merah itu.. darah boo..
Rhinoplasty
Oplas hidung. Tentu saja dilakukan bagi yang ingin hidungnya yang awalnya bengkok/pesek jadi mancung lurus
Jaw Shaping
Ini
juga cukup sering dilakukan oleh orang-orang di Korea sana. Mengingat
rahang mereka petak dan besar-besar. Makanya mereka menghaluskan rahang
dengan cara ‘dikikis’ (bahasa sehari2) sehingga rahang mereka terlihat
ramping dan berbentuk V-line. Penyembuhannya bisa 2-3 bulan.
Magnetic Resonance Imaging atau Pencitraan Resonansi Magnetik atau istilah sederhananya adalah scanner.
Jadi
organ-organ tubuh kita digambarin secara detail, termasuk tulang. MRI
beberapa tingkat lebih maju dibanding x-ray (yang suka dipake rontgen).
Jadi MRI pada pasien yg mau dioplas bukan ditujukan untuk mencari
kelainan (kanker atau tumor) tapi sekedar mencari titik khusus
*istilahnya soft point* untuk “mengebor” kepala supaya tidak terjadi
malpraktek. Kalau sering liat Greys Anatomy pasti pasti tahu alat ini.
Yang
dipakai di Korea adalah teknik oplas internal, bukan eksternal.
Maksudnya adalah, kulit muka diangkat dulu, kemudian tulang-tulang dan
otot wajah yang ada di bawah kulit epidermis dibenerin. Misal, kalau mau
mancung, tulang hidung diimplan pakai tulang rawan transplantasi dari
bagian tubuh kita sendiri, dan rasanya sangat sakit. Di Eropa, teknik
ini dipakai untuk yang cacat genetik seperti tulang mulut bersatu dengan
hidung atau yang punya mata satu, tapi di Korea malah digunakan untuk
oplas.
Sedikit ilustrasi setelah menjalani oplas:
di sini ada cewe asal China yang mancungin+kecilin hidungnya dan jaw shaping di Korea.
cewe ini musti dikasi supply oksigen, karena fungsi idungnya terganggu pasca operasi.
mukanya akan bengkak seperti kena beri-beri, karena cairan limfe yg mengalir ke muka terganggu.
jahitan shaping di bagian rahang
setelah
mengering, bekas shaping tidak langsung jadi sempurna. Tendon otot yg
ada di facial check masih infeksi sehingga agak menggembung ke samping.
proses singkatnya seperti di bawah ini.
jadinya begini
before and after
Sekedar catatan tambahan :
Teknik
oplas di Korea yang sangat canggih mulai booming di tahun 2004, jadi
untuk mengetahui seseorang itu oplas atau tidak, tidak bisa hanya
dengan memegang/meraba bagian yang dicurigai sudah terkena pisau bedah.
Tapi kalau masih penasaran juga, lebih baik melihat video lama dan baru
dari orang tersebut. Karena foto memiliki banyak kekurangan, seperti :
1. Angle saat difoto dan kualitas pixel.
2. Tahun foto dibuat.
3.
Make up. Make up tahun 1999-an banyak yang aneh2, seperti alis dikerok
habis dan dandanannya lumayan menor. Jadi belum tentu artis yang
dulunya wajahnya aneh sekarang kelihatan lebih cantik karena oplas.
4.
Miracle of tech. Skin treatment yang hasilnya mulus baru ada tahun
2004-an. Tidak mungkin membandingkan foto Kim So Eun berusia 17 tahun
(tahun 2006) dengan Lee Yo Won (tahun 1997), karena tahun foto diambil
berbeda dan make up nya pun beda (ini hanya sekedar ilustrasi).
Teknologi
kecantikan Korea yang maju salah satu bahan bakunya dari Indonesia.
Yaitu buah manggis yang digunakan sebagai bahan untuk oplas2an. Kalau
kita luluran pake manggis, muka akan terasa kenyal dan kinclong, flek
hitam langsung luntur. Manggis mengandung senyawa xamthone yang memiliki
antioksidan 10 kali lipat dari blueberry (yang katanya paling banyak
antioksidannya).
- semua wanita emang pengen cantik..wuiihh tp kalo ngeliat yang merah2 darah gt,bengkak2 gitu.. mikir 100.000 x deh gw buat oplas...
- tapi mau oplas apa engga itu terserah setiap umat manusia..mereka yang ngejalanin nya.. lo sanggup atas konsekwensi nya,. so what? hehehhee
explanation from youe@lautanindonesia (big thanks for her)
